Pages

Jumat, 18 Mei 2012

CERBUNG PERTAMA

My love is a wolfgirl
Part II

Sore harinya.....
Dung dung dung bem bem bem cesss, tiba-tiba terdengar suara berisik. Ternyata itu adalah bunyi drum milik Siwon . Karena suara berisik itu, Siwon terbangun dari tidurnya dan mengeluh.”Suara apa itu? Berisik sekali”, kata Siwon. Kemudian Siwon segera keluar dari kamarnya untuk melihat siapa yang membuat keributan tersebut. Ternyata YoonA lah yang membuat keributan itu.
“Hey! Apalagi yang kau lakukan. Kenapa selalu mengganggu ketenanganku. Bisakah kau tak membuat ulah lagi!”, kata Siwon dengan nada yang tinggi.
“Aku kan hanya main drum, apa tidak boleh?”, kata YoonA.
“Iya! Tidak boleh! Memangnya mengapa?”, kata Siwon.
“Kau pelit sekali, dasar namja pelit! Pelit, pelit, peliiiiiit!”, kata YoonA membalas Siwon.
“Masa bodo”, balas Siwon cuek.
Teng nong teng nong.... tiba-tiba bel rumah Siwon berbunyi. Kemudian Siwon segera menuju ke ruang tamu untuk melihat siapa yang datang. Ternyata tamu itu adalah Jessica Jung, yang tak lain adalah teman kampus Siwon dan orang yang Siwon sukai selama ini.
“Oh kau, ada apa datang kesini?”, tanya Siwon ramah.
“Aku hanya ingin mengantarkan buku tentang sejarah kerajaan Shila yang kupinjam kemarin”, kata Jessica sambil memberikan bukunya pada Siwon.
 “Oh, kupikir ada apa”, kata Siwon.
“Siapa yang datang Won?”, tanya YoonA. Kemudian YoonA muncul dari balik tirai, dengan hanya kepalanya yang muncul. Lalu ia memandangi Jessica dari ujung kaki sampai ujung rambut, kemudian dia kembali ke dalam.
      “Siapa dia?”, tanya Jessica penasaran. “Oh, dia. Dia adalah sepupuku”, jawab Siwon agak bingung. “Ternyata sepupumu, ku kira ia siapa”, kata Jessica sambil tersenyum. “Kau ingin masuk dulu?”, tanya Siwon. “Tak usah, aku masih ada urusan yang lain”, jawab Jessica. “Ooo, begitu”, kata Siwon. “Ya sudah kau pamit dulu sampai jumpa di kampus, bye”, kata Jessica. “Bye”, kata Siwon sambil melambaikan tangan. Kemudian ia masuk kedalam.
“Yeoja tadi siapa Won?”, tanya YoonA. “Dia teman kampusku”, jawab Siwon. “Namanya siapa?”, tanya YoonA lagi. “Jessica Jung, dia wanita yang cantik kan?”, kata Siwon. “Tidak! Biasa saja”, jawab YoonA. “Dasar srigala menyebalkan!!”, kata Siwon. “Terserah kau ingin bilang apa, aku tak peduli”, kata YoonA. “Ya sudah aku juga tak peduli padamu”, jawab Siwon ketus. Lalu ia kembali ke kamarnya untuk mandi.
******
Malam harinya...
“Hey, Yoon. Besok kau jaga rumah ya”, kata Siwon.
“Jaga rumah? Memang kau mau kemana?”, tanya YoonA.“Besok di kampus, aku ada kuis. Kalau aku tidak ikut aku tidak akan dapat nilai. Jadi, kau tunggun rumah saja ya..”, kata Siwon.
“Tidak mau.... aku ingin ikut kau”,kata YoonA merengek.“Sudahlah, kau di rumah saja. Tak akan ada apa-apa di rumah ini”, kata Siwon membujuk YoonA.
“Tapi aku kesepian”, kata YoonA.
“Kalau kau kesepian aku akan suruh Henry Lau kesini”, kata Siwon lagi.
“Henry Lau? Yang kemarin datang ke sini”, kata YoonA.
“Iya, biar ku suruh dia datang ke sini. Mau kan?”, kata Siwon meyakinkan.
“Tidak usah. Biar saja aku sendirian di rumah!”, kata YoonA.
“Baiklah, jadi besok aku bisa tenang meninggalkanmu di rumah sendirian”, kata Siwon lega.
“Ya sudah aku mau tidur”, kata YoonA.
******
Keesokan paginya....
“Yoon... aku berangkat dulu, bye”, kata Siwon berpamitan pada YoonA. “Bye... hati-hati di jalan. Jangan lupa belikan aku daging sapi ya”, kata YoonA. “Iya nanti aku belikan”, jawab Siwon.
Kemudian Siwon masuk ke mobilnya dan memencet klakson pada YoonA. YoonA kemudian masuk ke dalam. Lalu ia duduk di ruang tengah sambil melamun, kemudian ia melihat ke arah sisi ruang tengah dekat jendela, dan ada sebuah laci kecil di dekatnya. Kemudian ia melihat ada sebuah frame foto di atas laci tersebut. Karena penasaran dengan frame tersebut, ia lalu mendekatinya. Ternyata di frame tersebut ada foto anak kecil yang memegang sebuah lolipop dengan seorang wanita muda yang memeluk anak kecil tersebut.      Kemudian ia mengambil frame foto itu untuk di lihatnya lebih jelas lagi. “Foto siapa ini?”, tanya YoonA dalam hatinya. “Apakah Siwon punya adik laki-laki yang masih kecil?”, kata YoonA lagi. “Lalu siapa wanita ini? Aku belum pernah lihat sebelumnya”, kata YoonA.
******
Di kampus....
“Hai Won?”, sapa temannya Siwon. “Hai juga”, jawab Siwon ramah. Kemudian Henry menghampiri Siwon. “Hey Won?”, sapa Henry. “Hai, ada apa?”, tanya Siwon. “Bagaimana soal yeoja yang mengganggumu kemarin?”,tanya Henry. “Ooo, yeoja itu, ia tidak menggangguku lagi. Malah sekarang ia tinggal bersamaku”, jawab Siwon santai. “Hah! Tinggal bersamamu”, kata Henry terkejut. “Iya, yeoja itu sekarang tinggal bersamaku”, kata Siwon meyakinkan Henry. “Bagaimana bisa?”, kata Henry. “Nanti kuceritakan”, kata Siwon.
Lalu ponsel Henry berbunyi....” kriiiiinggg kriiiinggg”. “Hah, ponselku”. Kemudian Henry mengambil ponselnya dari kantung jaketnya.
Henry :“Haloo, siapa ini?”
Penelpon : “Aku Mr. Yunho, bisakah kau datang sekarang ke kantorku?”
Henry : “Sekarang, baiklah. 20 menit lagi aku kan tiba.”
Penelpon : “Baiklah ku tunggu kau. Terima kasih”.
Henry : “Iya sama-sama Mr.”
Lalu Siwon bertanya kepada Henry siapa yang menelponnya. “Siapa yang menelponmu?”. “Oh, ini Mr. Yunho, ia menyuruhku datang ke kantornya sekarang”, jawab Henry. “Ya sudah aku pergi dulu ya... sampai jumpa”, kata Henry lagi. “Ya, sampai jumpa”, kata Siwon.
Akhirnya Siwon berjalan sendirian menuju kelasnya. Ketika sedang di perjalanan , ada seorang namja yang mmenghalangi jalannya Siwon. Ternyata namja itu adalah Ok Taecyeon. Kemudian namja itu berkata “siapa yeoja cantik yang duduk bersamamu di taman kampus? Sepertinya ia bukan mahasiswi di kampus ini”, tanya Taecyeon. “Bukan urusanmu dia siapa”, jawab Siwon agak ketus. “Apa dia kekasihmu? Atau adikmu?”, tanya Taecyeon lagi. “Apa itu sungguh penting bagimu? Sampai kau harus mengintrogasiku di tengah jalan seperti ini. Sudah, aku sibuk. Minggir kau jangan halangi jalanku”, kata Siwon sambil melewati sisi samping Taecyeon, lalu ia kembali meneruskan jalannya ke kelas.
“Sombong sekali namja itu. Lebih baik aku cari tahu sendiri siapa yeoja cantik itu”, kata Taecyeon sambil tersenyum dingin. Lalu ia pergi.
Ketika hampir sampai di kelasnya Siwon, Jessica lalu memanggilnya. “Hey Won”, sapa Jessica. “Hi”, balas Siwon. “Apa kau sibuk setelah pulang kuliah?”, tanya Jessica. “Kurasa tidak”, jawab Siwon. “Kalau begitu, bisakah kau menemaniku ke toko buku”, pinta Jessica. “Hmmm, tentu. Mengapa tidak!”, kata Siwon riang. “Ya sudah kita bertemu di parkiran saja ya”, kata Jessica. “Baiklah, aku akan kesana nanti”, kata Siwon. “Aku ke kelas dulu ya”, kata Jessica. “Silahkan”, kata Siwon sambil memberikan jalan untuk Jessica.
Di kelas.....
Saat itu di kelas tengah ada uji blok. Dosen pun membagikan kertas lembar jawaban dan soal kepada semua mahasiswa dan mahasiswi. Ketika ujian sedang berlangsung Siwon tidak fokus pada ujiannya. Yang dipikirannya hanya wajah manis Jessica yang tersenyum untuknya. Lalu tiba-tiba sang dosen yang sedang mengawas uji blok tersebut melihat ke arah Siwon, kemudian ia menegur Siwon karena tak fokus pada ujiannya. “Hey kau! Mengapa senyum-senyum sendiri, bukannya mengerjakan soal!”, seru dosen tersebut. Kemudian Siwon tersadar dari lamunannya dan kaget. “Jika kau tidak mau ikut ujian keluar saja sana !”, ucap dosen tersebut. Siwom hanya diam, lalu ia mengerjakan ujiannya.
Akhirnya, waktu ujian selesai dan seluruh para mahasiswa mengumpulkan lembar jawaban beserta soal mereka. Ketika Siwon hendak memberikan lembar jawabannya pada dosen itu, tiba-tiba ia berkata “jika sedang ada ujian kau harus fokus”. “Baik pak, aku akan fokus pada ujian”, jawab Siwon. “Bagus”, kata dosen itu lagi. Kemudian semua mahasiswa keluar dari kelasnya, dan Siwon segera menemui Jessica.

*******
TO BE CONTINUE

0 komentar:

Posting Komentar